Dalam matematika dan ilmu komputer, algoritma adalah prosedur langkah-demi-langkah untuk penghitungan. Algoritma digunakan untuk penghitungan, pemrosesan data, dan penalaran otomatis.
Algoritma adalah metode efektif diekspresikan sebagai rangkaian terbatas [1] dari instruksi-instruksi yang telah didefinisikan dengan baik [2] untuk menghitung sebuah fungsi. [3] Dimulai dari sebuah kondisi awal dan input awal (mungkin kosong), [4]instruksi-instruksi tersebut menjelaskan
sebuah komputasi yang, bila dieksekusi, diproses lewat sejumlah urutan kondisi terbatas [5] yang terdefinisi dengan baik, yang pada akhirnya menghasilkan "keluaran" [6] dan berhenti di kondisi akhir. Transisi dari satu kondisi ke kondisi selanjutnya tidak harus deterministik; beberapa algoritma, dikenal dengan algoritma pengacakan, menggunakan masukan acak. [7]
Walaupun algorism-nya al-Khawarizmi dirujuk sebagai aturan-aturan melakukan aritmatika menggunakan bilangan Hindu-Arab dan solusi sistematis dan persamaan kuadrat, sebagian formalisasi yang nantinya menjadi algoritma modern dimulai dengan usaha untuk memecahkan permasalahan keputusan (Entscheidungsproblem) yang diajukan oleh David Hilbert di tahun 1928. Formalisasi selanjutnya dilihat sebagai usaha untuk menentukan "penghitungan efektif" [8] atau "metode efektif";[9] formalisasi tersebut mengikutkan Godel-Herbrand-Kleene fungsi rekursif-nya Kurt Godel - Jacques Herbrand - Stephen Cole Kleene di tahun 1930, 1934, dan 1935, kalkulus lambda-nya Alonzo Church di tahun 1936, "Formulasi 1"-nya Emil Postdi tahun 1936, dan Mesin Turing-nya Alan Turing di tahun 1936-7 dan 1939. Dari definisi formal dari algoritma di atas, berkaitan dengan konsep intuituf, masih tetap ada masalah yang menantang.
sumber : Wikipedia
Pengertian Algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis, Algoritma diturunkan dari nama belakang seorang tokoh.
Contoh algoritma dalam kehidupan sehari-hari
Algoritma membuat layangan
Input
1. Batang bambu yang belum dibelah (masih utuh)
2. Tali
3. Pisau
4. Kertas lilin
Output
Layangan
Langkah penyusunan algoritma
1. Siapkan bambu yang belum dipotong (yang utuh)
2. Gunakan pisau untuk membelah bambu tersebut menjadi beberapa bagian
3. Ambil bambu yang akan dibutuhkan
4. 1 Bambu dibiarkan lurus (hanya dihaluskan sedikit), 2. 1 Bambu lagi digunakan untuk membuat lengkungan pada layangan
5. Setelah itu gunakan tali untuk mengikat bambu yang sudah di potong dan sudah dibuat lengkung
6. Selanjutnya ikat menggunakan tali yang sudah disiapkan
7. Ikuti pengikatan seperti membuat layangan pada umumnya
8. Jika sudah selesai, lanjutkan untuk menempelkan kertas lilin tersebut di layangan tersebut
9. Jika sudah selesai menempelkannya, maka layangan sudah siap di terbangkan
Itu adalah contoh algoritma dalam kehidupan sehari-hari dalam membuat "Layangan"
Mungkin sekian dulu dari saya tentang algoritma pemrograman,. Jika ada tambahan jangan lupa untuk mengajukan komentarnya di blog saya ini., Sekian dari saya, TERIMAKASIH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar